tag:blogger.com,1999:blog-3042523233419512812024-02-08T05:04:46.246-08:00INDUSTRI INOVATIF KABUPATEN PATIIndustri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.comBlogger8125tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-79259528319347532082012-02-06T18:46:00.001-08:002012-02-06T18:46:55.537-08:00KRIPIK TEMPE (Lisna)<br />
<h1 class="page-title">
“Keripik Tempe” Industri Rumahan yang Menguntungkan</h1>
<a href="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2010/04/aneka-kripik-tempe.jpg" original-title=""><img alt="aneka kripik tempe 220x193 Keripik Tempe Industri Rumahan yang Menguntungkan" class="alignleft size-medium wp-image-7936" height="218" src="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2010/04/aneka-kripik-tempe-220x193.jpg" title="Keripik Tempe Industri Rumahan yang Menguntungkan" width="248" /></a>Pernah singgah ke kota Cilacap?? Pasti pernah mencicipi penganan khas kota ini. Yup, sudah pasti keripik tempe. <a href="http://bisnisukm.com/kriiukk%e2%80%a6kriiukk%e2%80%a6keripik-singkong-rasa-gadung.html" original-title="" target="_blank">Keripik</a>
tempe adalah produk industri rumahan di Desa Rawaapu, Patimuan,
Cilacap. Tempe diiris tipis dicelupkan ke adonan tepung terigu encer
lalu digoreng dengan minyak kelapa hingga kering. Hasilnya, adalah
keripik renyah yang gurih dan lezat.<br />
Produk kripik tempe di Desa Rawaapu menjadi industri rumahan yang
banyak dikelola oleh kaum perempuan. Kripik tempe yang sudah digoreng
lalu dibungkus dalam kemasan plastik berisi kurang lebih 8 buah. Label
kemasan cukup dengan kertas fotokopi bertuliskan merek dan alamat
produsen.<span id="more-7800"></span> Setiap bungkus keripik dijual
secara grosiran ke pasar kecamatan dengan harga Rp 2.500,- selanjutnya
dijual eceran dengan harga Rp 3.000,-<br />
Membuat keripik tempe yang gurih perlu ketelitian dan kebersihan.
Tempe harus terbuat dari kedelai yang bagus supaya pada saat vermentasi
rasanya tidak pahit. Kedelai yang bagus juga memudahan pengirisan tempe
menjadi lembaran kripik tipis. Selain itu, minyak kelapa yang digunakan
harus berkualitas bagus supaya kripiknya wangi dan tidak sangit.<br />
Menurut salah satu warga, para produsen kripik lebih memilih minyak
kelapa buatan sendiri dibanding membeli minyak kelapa curah yang dijual
di pasaran. Tempenya sendiri diambil dari Kecamatan Sidareja dan
Gandrung yang dikenal dengan produsen tempe mendoan. Selain keripik di
Desa Rawaapu juga berkembang industri rumahan makanan ringan lainnya,
seperti sale pisang, kripik pisang, dan lain-lainnya.<br />
Pemasaran produk industri rumahan makanan ringan di Desa Rawaapu
selama ini tidak terlampau sulit. Mereka menitipkan produknya di
warung-warung kecil dan pasar kecamatan. Jumlah permintaan barang
biasanya terjadi pada masa-masa liburan karena banyak warga Desa
Rawaapu yang bekerja di luar daerah memborongnya sebagai oleh-oleh.<br />
<a href="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2010/04/pembuat-kripik-tempe.jpg" original-title=""><img alt="pembuat kripik tempe 220x173 Keripik Tempe Industri Rumahan yang Menguntungkan" class="alignleft size-medium wp-image-7937" height="150" src="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2010/04/pembuat-kripik-tempe-220x173.jpg" title="Keripik Tempe Industri Rumahan yang Menguntungkan" width="190" /></a>Industri
ini mampu menjadi pemasukan keluarga, terutama setelah masa tanam padi.
Setelah panen warga banyak yang menganggur menunggu panen padi. Warga
biasa menyebutnya sebagai musim paceklik. Pemasukan sulit, akhirnya
para perempuan banyak yang berinisiatif membuat industri rumahan dan
pedagang keliling. Dan kini usaha ini sudah menjadi <a href="http://bisnisukm.com/membuka-peluang-sukses-dengan-bisnis-rumahan.html" original-title="" target="_blank">peluang sukses bisnis rumahan</a>.<br />
Menambah pemasukan sekaligus membangun industri rumahan hingga
menjadi produk khas kota tersebut pasti sangat menyenangkan dan
menguntungkan bukan??.Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-50581855729821391832012-02-06T18:34:00.001-08:002012-02-06T18:34:30.444-08:00ikan bandeng di pati(letik j)<div class="main-content">
<div class="m-content">
<div id="h2title">
<h2>
DURI IKAN BANDENG SEBAGAI BAHAN KERAJINAN</h2>
</div>
<div class="typepage ">
<div class="node">
<div class="submitted">
24 November, 2011 - 10:53 by dedy </div>
<div class="content">
<div class="all-attached-images">
<div class="image-attach-body image-attach-node-5216" style="width: 300px;">
<a href="http://www.uny.ac.id/node/5216"><img alt="transtv.jpg" class="image image-preview " height="225" src="http://www.uny.ac.id/sites/default/files/images/transtv.preview.jpg" title="transtv.jpg" width="300" /></a></div>
</div>
Sebagian besar wilayah Indonesia terdiri dari lautan yang
memiliki hasil perairan yang melimpah diantaranya ikan bandeng. Ikan
bandeng banyak dibudidayakan di Indonesia karena mudah
perkembangbiakannya. Adapun salah satu provinsi di Indonesia yang
menjadi sentra penghasil bandeng besar adalah provinsi Jawa Tengah
khususnya di Kabupaten Pati. Selama ini pemanfaatan ikan bandeng hanya
pada dagingnya sementara itu durinya dibuang begitu saja sehingga
menjadi limbah di masyarakat seperti di Kabupaten Pati. Limbah tulang
ikan bandeng yang dihasilkan oleh industri ikan bandeng setiap harinya
mencapai 15 kg atau sekitar 5,4 ton per tahun. Oleh karena itu perlu
pengolahan lebih lanjut agar limbah tulang ikan bandeng tidak menjadi
sampah yang mencemari lingkungan dan dapat dimanfaatkan secara
maksimal. Hal ini menggerakkan mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta
Fakultas MIPA jurusan pendidikan fisika Pipit Wijayanti, Wiji Aziiz
Hari Mukti, Siti Makhmudah, Sudarmani dan mahasiswa jurusan pendidikan
matematika Kholida Agustin untuk memanfaatkan limbah duri bandeng
sebagai bahan kerajinan yang memiliki nilai seni dan ekonomis yang
tinggi. Menurut Sudarmani perolehan bahan baku duri ikan bandeng mudah
didapat karena di Kabupaten Pati terdapat banyak pengolahan ikan
bandeng, “Tetapi tulang ikan bandeng belum dimanfaatkan secara optimal,
sehingga kami mencoba membuat inovasi baru dengan memanfaatkan limbah
tulang ikan bandeng sebagai bahan kerajinan seni” kata Sudarmani.
“Lagipula kerajinan seni ini belum ada pesaingnya sehingga menjadi
karya inovasi baru sebagai peluang usaha kerajinan yang ekonomis”.
Pipit Wijayanti menambahkan bahwa untuk mendapat limbah tulang bandeng
di Yogyakarta mereka bekerjasama dengan pedagang pecel lele dan rumah
makan padang yang berada di sekitar Universitas Negeri Yogyakarta,
“Tulang ikan bandeng tersebut kami buat tempat tisu, tempat pensil,
hiasan meja, pigura dan juga blocknote” kata Pipit.<br />
Cara membuatnya cukup mudah seperti diungkapkan Siti Mahmudah. Bahan
yang dibutuhkan yaitu tulang ikan bandeng 1 kg, lem kayu 0,5 kaleng,
plitu<a href="http://esempenegeri5pati.blogspot.com/">esempenegeri5pati.blogspot.com</a>r ¼ botol, cat 1 botol, serbuk kayu untuk hiasan dan kertas karton
1 buah. “Misalkan akan membuat bingkai maka yang harus disiapkan adalah
bahan baku dan alat kemudian potong karton sesuai ukuran yang
diinginkan kemudian menempelkan karton yang lebih kecil di setiap sisi
karton tadi untuk membuat bingkai.” Kata Siti, “Oleskan lem di bagian
tengah bingkai kemudian taburkan serbuk kayu hingga merata. Langkah
terakhir tempelkan tulang ikan bandeng sesuai pola yang yang
diinginkan, begitu juga bagian di setiap tepi pigura”. Kreativitas ini
berhasil meraih dana Dikti dalam Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM)
tahun 2011 bidang kewirausahaan dan dishooting oleh Trans TV untuk
acara Lintas Berita pada Rabu 23 November 2011 di Ruang Seminar FMIPA
UNY. <br />
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-19788393851479697812012-02-06T18:34:00.000-08:002012-02-06T18:34:20.671-08:00Industri di Daerah Juwana, Pati (Rama)<b>Juwana</b> adalah sebuah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kecamatan" title="Kecamatan">kecamatan</a> di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Pati" title="Kabupaten Pati">Kabupaten Pati</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Provinsi" title="Provinsi">Provinsi</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Tengah" title="Jawa Tengah">Jawa Tengah</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" title="Indonesia">Indonesia</a>.<br />
Kota Juwana merupakan kota di pesisir utara pulau <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa" title="Jawa">Jawa</a> yang terletak di jalur pantura yang menghubungkan kota <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pati,_Pati" title="Pati, Pati">Pati</a> dan kota <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Rembang,_Rembang" title="Rembang, Rembang">Rembang</a>. Kota Juwana merupakan kota terbesar kedua di Kabupaten Pati setelah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pati,_Pati" title="Pati, Pati">Pati</a>. Di kota ini terkenal dengan industri kerajinan kuningan dan pembudidayaan bandeng.<br />
<table class="toc" id="toc">
<tbody>
<tr>
<td>
<div id="toctitle">
<h2>
Daftar isi</h2>
<span class="toctoggle"> [<a class="internal" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#" id="togglelink">sembunyikan</a>] </span></div>
<ul>
<li class="toclevel-1 tocsection-1"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#Geografi"><span class="tocnumber">1</span> <span class="toctext">Geografi</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-2"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#Demografi"><span class="tocnumber">2</span> <span class="toctext">Demografi</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-3"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#Desa.2Fkelurahan"><span class="tocnumber">3</span> <span class="toctext">Desa/kelurahan</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-4"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#Pendidikan"><span class="tocnumber">4</span> <span class="toctext">Pendidikan</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-5"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Juwana,_Pati#Tokoh"><span class="tocnumber">5</span> <span class="toctext">Tokoh</span></a></li>
</ul>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<h2>
<span class="editsection">[<a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Juwana,_Pati&action=edit&section=1" title="Sunting bagian: Geografi">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Geografi">Geografi</span></h2>
Batas-batas kota Juwana:<br />
<ul>
<li>Sebelah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Utara" title="Utara">utara</a> berbatasan dengan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laut_Jawa" title="Laut Jawa">Laut Jawa</a></li>
<li>Sebelah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Timur" title="Timur">timur</a> berbatasan dengan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Batangan,_Pati" title="Batangan, Pati">kecamatan Batangan</a></li>
<li>Sebelah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Selatan" title="Selatan">selatan</a> berbatasan dengan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jakenan,_Pati" title="Jakenan, Pati">kecamatan Jakenan</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pati,_Pati" title="Pati, Pati">kecamatan Pati</a></li>
<li>Sebelah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Barat" title="Barat">barat</a> berbatasan dengan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wedarijaksa,_Pati" title="Wedarijaksa, Pati">kecamatan Wedarijaksa</a></li>
</ul>
Merupakan daerah pesisir dan dataran rendah dengan tanah berjenis aluvial dan <i>red yelloy mediteran</i>. Kota ini juga dilalui oleh <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sungai_Juwana" title="Sungai Juwana">sungai Juwana</a> (disebut juga sungai Silugonggo) yang menjadi daerah aliran sungai <a class="new" href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Waduk_Kedungombo&action=edit&redlink=1" title="Waduk Kedungombo (halaman belum tersedia)">waduk Kedungombo</a>.
Sungai terbesar di Kabupaten Pati ini tiap tahun mengakibatkan banjir
termasuk di kota Juwana. Luas wilayah kecamatan Juwana adalah 5.593 ha
(55,93 km²)<br />
<h2>
<span class="editsection">[<a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Juwana,_Pati&action=edit&section=2" title="Sunting bagian: Demografi">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Demografi">Demografi</span></h2>
Jumlah penduduk kecamatan Juwana sebanyak 87.484 jiwa (2006) yang
terdiri atas 43.565 jiwa laki-laki dan 43.919 jiwa penduduk perempuan.
Mayoritas penduduk kecamatan Juwana bermata pencarian sebagai petani,
nelayan dan buruh.<br />
Kecamatan ini mempunyai banyak lapangan kerja. Hal yang menjadi ciri khas kecamatan Juwana adalah usaha kerajinan logam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kuningan" title="Kuningan">kuningan</a> yang sebagian besar terdapat di desa <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Growonglor,_Juwana,_Pati" title="Growonglor, Juwana, Pati">Growonglor</a> dan sekitarnya, serta usaha tambak <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Perikanan" title="Perikanan">perikanan</a> di desa <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bajomulyo,_Juwana,_Pati" title="Bajomulyo, Juwana, Pati">Bajomulyo</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Agungmulyo,_Juwana,_Pati" title="Agungmulyo, Juwana, Pati">Agungmulyo</a> dan desa-desa sekitarnya. Dua perusahaan kuningan terbesar dari kota Juwana adalah Krisna & Sampurna.<br />
Kota Juwana juga merupakan kota industri. Pabrik Rokok Djarum
mempunyai cabang produksi di Kota Juwana, dan juga Pabrik Rokok Tapel
Kuda, yang merupakan salah satu pabrik rokok tertua di Indonesia, basis
produksi nya berada di kota Juwana. Selain Pabrik Rokok, kota Juwana
juga memiliki pabrik minyak kacang.<br />
Pelabuhan Juwana menjadi salah satu tulang punggung kekuatan
perekonomian kecamatan Juwana. Pelabuhan ini menjadi salah satu pintu
masuk kapal-kapal pengangkut kayu dari <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kalimantan" title="Kalimantan">Kalimantan</a>.
Hasil tambak maupun tangkapan nelayan yang didapat antara lain:
bandeng, udang, tongkol, kakap merah, kepiting, ikan pe, cumi, dan
kerapu.Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-70221520226514018672012-02-06T18:13:00.000-08:002012-02-06T18:17:05.257-08:00industri inovatif(novia syamsiati)<div class="detail_Judul_24" style="color: red;">
<b><a href="http://esempenegeri5pati.blogspot.com/">esempenegeri5pati.blogspot.com</a> <span style="color: magenta;">Industri Kecil di Pati Perlu Dukungan</span></b></div>
<div align="right" class="grid_8 lazy detail_share">
<div style="clear: none; float: right; padding: 4px 0 4px 10px;">
<span style="clear: none; float: right; margin: 0px; padding: 0px;">
</span>
<span class="st_linkedin_hcount"><span class="stButton" style="color: black; cursor: pointer; display: inline-block; text-decoration: none;"><span class="stMainServices st-linkedin-counter" style="background-image: url("http://w.sharethis.com/images/linkedin_counter.png");"> </span><span class="stArrow"><span class="stButton_gradient stHBubble" style="display: inline-block;"><span class="stBubble_hcount"></span></span></span></span></span>
<span class="st_plusone_hcount"></span><br />
<div style="bottom: 0px; display: inline-block; height: 21px; line-height: 0px; overflow: hidden; position: relative; vertical-align: middle; width: 75px;">
</div>
<span class="st_plusone_hcount">
</span> <span class="st_facebook_hcount"><span class="stButton" style="color: black; cursor: pointer; display: inline-block; text-decoration: none;"><span class="stMainServices st-facebook-counter" style="background-image: url("http://w.sharethis.com/images/facebook_counter.png");"></span><span class="stArrow"><span class="stButton_gradient stHBubble" style="display: inline-block;"><span class="stBubble_hcount"></span></span></span></span></span>
</div>
</div>
<b>PATI, suaramerdeka.com -</b> Ketua Kamar Dagang dan
Industri (Kadin) Kabupaten Pati H Riyanta menilai, kalangan pengusaha
di sektor industri kecil masih butuh dukungan. Khususnya, dukungan dari
pihak pemerintah.<br />
Pasalnya, sampai sejauh ini masih ada sejumlah
kendala yang dihadapi oleh pengusaha untuk mengembangkan usahanya.
Menurutnya, keterbatasan tersebut dapat dilihat dari sumber-sumber untuk
menggerakkan roda produksi.<br />
"Rata-rata, sejumlah kendala yang
dihadapi industri kecil itu kan keterbatasan modal, kemampuan pada
sumber daya manusianya yang masih kurang, serta kegiatan produksi yang
masih menggunakan mesin konvensional atau tenaga manual (manusia-Red),"
tuturnya, di kantornya, Jalan A Yani, Senin (2/1).<br />
Terkait
sejumlah keterbatasan tersebut, pihaknya meminta agar pemerintah daerah
lebih meningkatkan peranannya dalam mendukung perkembangan industri
kecil. Sementara industri ini juga punya potensi yang cukup bersar untuk
mendukung pertumbuhan perekonomian daerah.<br />
Selain itu, keberadaan
industri kecil di Pati juga cukup banyak. Di antaranya, Riyanta
menyebutkan, industri kecil di sektor pengolahan perikanan tangkap dan
budi daya, makanan ringan, tepung tapioka, kuningan, kerajinan kasur
lantai dan masih banyak lagi.Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-74113700497703151522012-02-06T18:05:00.000-08:002012-02-06T18:12:43.942-08:00PG gula pakis(diska nur fuad)<a href="http://esempenegeri5pati.blogspot.com/">esempenegeri5pati.blogspot.com</a><br />
<div id="indexnews">
<h5>
Senin, 09 Juni 2008 14:58 wib</h5>
<h1>
PG Pakis Baru Akan Tunjang Swasembada Gula Jateng</h1>
<h3>
<img align="left" alt="" border="0" height="213" hspace="5" src="http://news.okezone.com/images-data/content/2008/06/09/230/117011/PG_pakis.jpg" vspace="5" width="257" /><b>PATI</b>
- Pabrik Gula Pakis Baru Tayu, dalam beberapa pekan lagi bakal kembali
dioperasikan. Ada rencana pengoperasian Pabrik Gula PG Pakis Baru, di
bawah Salim Group melalui anak perusahaan PT Laju Perdana Indah Jakarta
itu, sebagai upaya pencapaian target swsembada gula Jawa Tengah pada
2009.<br /><br />Target Jawa Tengah swsembada gula tahun 2009 sebesar
360.000 ton, perlu adanya pabrik gula. Salah satunya, pengoperasian
kembali PG Pakis Baru, dibawah bendera Salim Group melalui anak
Perusahaannya PT Laju Perdana Indah Jakarta.<br /><br />Menurut Manager
Teknik PG Pakis Baru, Slamet, rencananya pada awal musim giling 2008
ini, PG Pakis Baru akan mampu memenuhi kapasitas giling 3000 ton tebu
perhari. Optimisme itu karna sampai akhir Mei 2008 lalu, realisasi
areal musim giling 2007/2008 mencapai 4.401, 84 hektar, dari rencana
awal 3.804,62 hektar, dengan rendemen tebu 7 persen.<br /><br />Manager
Teknik PG Pakis Baru, Slamet mengungkapkan hal itu, saat Komisi B DPRD
Pati menggelar rapat kerja bersama eksekutif dan jajaran Managemen PG.
Pakis Baru, Senin siang, 9 Juni 2008.<br /><br />"Berdasarkan realiasai
kemitraan tahun 2007/2008, tebu yang akan digiling PG Pakis Baru, total
sebanyak 276.295,1 ton, yang ada diareal seluas 4.401,84 hektar
tersebar di Jepara, Pati, Rembang, Tuban, Kudus, dan Grobogan," tutur
Slamet dalam rapat.<br /><br />Ketua Komisi B DPRD Pati Ubaidillah Wahab
dalam kesempatan itu mengatakan, rapat bersama jajaran Managemen PG
Pakis Baru untuk melihat persiapan beroperasinya kembali PG yang sudah
sejak lama mandeg. Tidak hanya kesiapan peralatannya, tetapi juga
kelengkapan persyaratan dan perizinanannya.<br /><br />Plt Kepala Dishutbun
Pati Insinyur Mulyono menyambut baik rencana tersebut. Terutama dalam
program akselerasi suasembada gula tahun 2009. Asal tebu yang over
laping dapat digiling di PG Pakis Baru.<br /><br />Rencananya PG Pakis Baru
yang akan mulai beroperasi tanggal 25 Juni ini, membutuhkan suntikan
dana sebesar Rp110 miliar, yang diugnakan untuk penggantian, penambahan
peralatan dan mesin serta sistem yang lebih cepat, dan akurat untuk
meningkatkan efisiensi pabrik.<br /><b><br />Berita ini kiriman dari:<br /><br />Nama: Agus Pambudi<br />Alamat: Jalan Raya Pati Kudus KM 3, Kota Pati-Jawa Tengah<br />Telp 0295 5526015, 08122523697</b>(jri)<br />
</h3>
</div>Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-83803023774039469932012-02-06T17:55:00.000-08:002012-02-06T18:47:34.468-08:00INDUSTRI KERUPUK JAGUNG (frestinata komaradewa)<div id="header">
<div class="wrap">
<div class="fleft">
<div class="site-title">
<a href="http://bisnisukm.com/" rel="home" style="padding-left: 60px;" title="Bisnis UKM">Bisnis UKM <sup>BETA</sup></a>
</div>
</div>
<div class="fright">
<ul class="headmenu">
<li class="home"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/" original-title="Halaman Utama">Home</a></li>
<li class="map"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/peta" original-title="Peta Bisnis UKM">Peta</a></li>
<li class="member"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/member" original-title="Komunitas Member">Member</a></li>
<li class="company"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/perusahaan" original-title="Direktori Perusahaan">Perusahaan</a></li>
<li class="product"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/produk" original-title="Iklan Produk Member">Produk</a></li>
<li class="video"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/category/berita-info-bisnis/liputan" original-title="Video Liputan Bisnis UKM">Video</a></li>
<li class="forum"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/forum" original-title="Forum Bisnis UKM">Forum</a></li>
<li class="archive"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/2011" original-title="Arsip Artikel Bisnis">Arsip</a></li>
<li class="login"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/wp-admin" original-title="Login Member Area">Login</a></li>
<li class="login"><a class="tip" href="http://bisnisukm.com/wp-login.php?action=register" original-title="Daftar menjadi Anggota">Daftar</a></li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
<h1 class="page-title">
Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga</h1>
<a href="http://bisnisukm.com/kerupuk-jagung-membuka-peluang-usaha-industri-rumah-tangga.html/kerupuk-jagung" original-title="" rel="attachment wp-att-3392"><img alt="kerupuk jagung Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga" class="alignleft size-full wp-image-3392" height="81" src="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2009/08/kerupuk-jagung.jpg" title="Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga" width="111" /></a>Berdasarkan
urutan bahan makanan pokok di dunia, jagung menduduki urutan ke 3
setelah gandum dan padi. Di Indonesia sendiri, jagung merupakan
komoditi tanaman pangan kedua terpenting setelah padi. Bahkan
dibeberapa daerah seperti Madura dan Gorontalo, jagung merupakan
makanan pokok.<span id="more-3391"></span><br />
Jagung ditanam setiap musim sehingga selalu tersedia sepanjang
tahun. Jika jagung telah ditanam atau diusahakan masyarakat setempat,
ini berarti jagung mampu memberi peluang berusaha, dapat dilakukan dan
diterima oleh masyarakat setempat sehingga berdampak pada penyerapan
tenaga kerja serta pengembangan industri-industri kecil dan menengah.
Jagung berperan penting dalam perekonomian nasional dengan
berkembangnya industri pangan yang ditunjang oleh teknologi budi daya
dan varietas unggul.<br />
Berdasarkan komposisi kimia dan kandungan nutrisi, jagung mempunyai
prospek sebagai pangan dan bahan baku industri. Pemanfaatan jagung
sebagai bahan baku industri akan memberi nilai tambah bagi usahatani
komoditas tersebut. Penanganan dan pengolahan hasil pertanian memang
penting untuk meningkatkan nilai tambah, terutama pada saat produksi
melimpah dan harga produk rendah, juga untuk produk yang rusak atau
bermutu rendah. Jagung dapat diolah menjadi berbagai produk olahan.
Salah satu hasil olahan jagung yang cukup digemari adalah tortilla atau
kerupuk jagung. Kecenderungan konsumen yang lebih menyukai produk
makanan ringan yang praktis dan siap santap seperti kerupuk jagung ini
nampaknya memberikan harapan baru bahwa diversifikasi jagung menjadi
kerupuk jagung dapat diterima oleh masyarakat indonesia.<br />
Proses pengolahan produk ini cukup sederhana sehingga berpotensi
membuka peluang usaha sebagai industri rumah tangga. Mutu produk
olahan yang baik dapat meningkatkan nilai jual dan memperluas pasar.
Pengolahan kerupuk jagung dilakukan dengan 3 tahap (pembuatan tepung
jagung, pembuatan nasi jagung, dan pembuatan kerupuk jagung).<br />
Berikut disajikan nilai gizi dari kerupuk tortila.<br />
Tabel Nilai gizi kerupuk jagung.<br />
<div style="text-align: center;">
<a href="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2009/08/tabel1.bmp" original-title=""><img alt="tabel1 Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga" class="aligncenter" height="153" src="http://bisnisukm.com/wp-content/uploads/2009/08/tabel1.bmp" title="Kerupuk Jagung Membuka Peluang Usaha Industri Rumah Tangga" width="410" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: center;">
</div>
<b></b><br />
<a name='more'></a><br />
<b>Pembuatan Kerupuk Jagung:</b><br />
<b>Bahan : </b><br />
Beras jagung 2 kg, minyak goreng 1 liter, larutan bumbu ( garam halus 10 gr, bawang putih 10 gr, air 100 ml).<br />
<b>Pembuatan tepung jagung:</b><br />
<ol>
<li>Tumbuk/giling jagung pipilan menjadi beras jagung.</li>
<li>Rendam beras jagung dengan air bersih selama satu malam.</li>
<li>Tiriskan kemudian giling sampai halus.</li>
</ol>
<b>Pembuatan nasi jagung:</b><br />
<ol>
<li>Campur tepung jagung dengan laruta bumbu hingga merata</li>
<li>Kukus adonan tersebut selama kira-kira 30 menit.</li>
</ol>
<b>Pembuatan kerupuk jagung</b>:<br />
<ol>
<li>Masukkan nasi jagung yang telah masak dalam keadaan hangat ke dalam alat penggilingan mie.</li>
<li>Lakukan penggilingan</li>
<li>Potong-potong (3 cm x 3 cm). Tempatkan potongan kerupuk basah dalam tampah.</li>
<li>Keringkan kerupuk jagung di bawah sinar matahari langsung selama 2 hari</li>
<li>Setelah kering, goreng dengan minyak goreng yang berkualitas agar hasilnya baik.</li>
</ol>
Umur simpan tortilla yang dikemas dengan plastik polipropilen
ketebalan 0,08 mm yang disimpan pada suhu 25 0C adalah sekitar 4 bulan
(aroma dan ketengikan sebagai sifat mutu kritis)<br />
<br />
<a href="http://esempenegeri5pati,blogspot,com/">esempenegeri5pati,blogspot,com</a>Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-80122836767917617602012-01-15T03:15:00.000-08:002012-01-16T18:15:24.728-08:00Industri Industri kota Pati<br />
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Bradley Hand ITC"; font-size: 28pt; line-height: 115%;">Industri – Industri Di Kota Pati</span></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #548dd4; font-size: 20pt; line-height: 115%; mso-themecolor: text2; mso-themetint: 153;">Pabrik Gula</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
Di kecamatan Trangkil terdapat sebuah pabrik gula yaitu PG. Trangkil. Pabrik ini telah berdiri sejak tahun 1835, kapasitas giling terpasang awal ketika didirikan adalah 800 tth. Hingga tahun 2005 PG Trangkil melakukan Program Pengembangan PT Kebon Agung dengan sasaran kapasitas giling 4.500 tth. Pabrik gula Trangkil terletak di desa Trangkil.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: #548dd4; font-size: 20pt; line-height: 115%; mso-themecolor: text2; mso-themetint: 153;">Pabrik Garuda Food</span></div>
<b>GarudaFood</b> adalah perusahaan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Makanan" title="Makanan">makanan</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Minuman" title="Minuman">minuman</a> di bawah kelompok usaha Tudung (Tudung Group). Selain GarudaFood, Tudung Group juga menaungi SNS Group (PT Sinar Niaga Sejahtera, bergerak di bisnis distribusi dan logistik), PT Bumi Mekar Tani (BMT, fokus di bidang plantations), PT Nirmala Tirta Agung (NTA, bisnis air minum dalam kemasan bermerek Mayo), PT Dairyland Indonesia (DLI, memasarkan susu kemasan kaleng bermerek Prestine), dan Global Solusi Inti (GSI, bergerak di bidang pelayanan jasa pelatihan, seminar, event-organizer, dan konsultasi manajemen).<br />
GarudaFood Group berawal dari PT Tudung, didirikan di Pati, Jawa Tengah, pada 1958 dan bergerak di bisnis tepung tapioka. Pada 1979 PT Tudung berganti nama menjadi PT Tudung Putrajaya (TPJ). Pendiri perusahaan adalah mendiang Darmo Putro, mantan pejuang yang memilih menekuni dunia usaha setelah bangsa Indonesia merdeka.<br />
Pada awal 1987 TPJ mulai menjual hasil produksi kacangnya dengan merk Kacang Garing Garuda, yang belakangan dikenal dengan sebutan ringkas: Kacang Garuda. Kacang Garuda meraih pelbagai penghargaan sbb: Indonesian Customer Satisfaction Award (ICSA) kategori kacang bermerek delapan kali berturut-turut (2000-2007); Superbrands (2003); Top Brand for Kids (2004); Indonesian Best Brand Award (IBBA, 2004-2007); Top Brand (2007).<br />
Tatkala perekonomian nasional tengah dihantam krisis ekonomi, Desember 1997 GarudaFood mendirikan PT GarudaFood Jaya yang memproduksi biskuit bermerek Gery. Periode 2005-2007 Gery Saluut meriah Indonesian Best Brand Award (IBBA) dari MARS dan majalah SWA untuk kategori wafer salut. Pada 2007 Gery Chocolatos meraih IBBA kategori wafer stick.<br />
Pada 1998 GarudaFood mengakuisisi PT Triteguh Manunggal Sejati (TRMS), produsen jelly dan meluncurkan produk jelly bermerek Okky dan Keffy. Prestasi Okky Jelly dibuktikan dari keberhasilan meraih Top Brand for Kids (TBK) Award 2004 untuk kategori jelly. Di samping TBK, OKKY Jelly juga berhasil meraih IBBA (2004-2007). Okky Jelly Drink juga meraih penghargaan Top Brand 2007 dari majalah Marketing dan Frontier.<br />
Pada akhir 2002 TRMS meluncurkan produk minuman jelly bermerek Okky Jelly Drink sekaligus babak baru GarudaFood masuk ke bisnis minuman (beverages). Keseriusan GarudaFood menekuni bisnis minuman juga semakin kentara dengan diluncurkannya Mountea, minuman teh rasa buah. Mountea bahkan mencatat prestasi IBBA 2007 kategori minuman teh dalam kemasan cup.<br />
Pada tahun 2000 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sepakat menggabungkan TPJ, Garuda Putra Putri Jaya, dan GarudaFood Jaya dalam satu nama: PT GARUDAFOOD PUTRA PUTRI JAYA (GPPJ).<br />
GarudaFood juga memproduksi snack bermerek Leo, untuk kategori produk kripik kentang, kripik pisang, kripik singkong, dan krupuk mulai akhir 2005. Pada 2007, Leo meraih IBBA kategori snack kentang. Selain itu juga merambah bisnis snack jagung dengan merek O’Corn.<br />
Di tingkat nasional, GarudaFood juga dipersepsi positif sebagai salah satu perusahaan makanan dan minuman idaman. Survey yang dilakukan Frontier dan majalah BusinessWeek Indonesia di Jakarta dan Surabaya pada 2006 dan 2007 menyebutkan GarudaFood berada di urutan ketiga Indonesian Most Admired Company (IMAC). GarudaFood juga aktif menjalankan program corporate social responsibility (CSR) di bawah bendera GarudaFood Sehati.<br />
<br />
<span style="color: #548dd4; font-size: 20pt; mso-themecolor: text2; mso-themetint: 153;">Pabrik Kacang Dua Kelinci</span><br />
<br />
<div class="MsoNormal">
Produsen kacang garing di Pati, terdapat dua perusahaan terkenal, yakni PT Dua Kelinci dan PT Garuda Food yang sama-sama memproduksi kacang garing. PT Dua Kelinci Ali Arifin dan Hadi Sutiono, berlokasi di Pati, Jawa Tengah pada tahun 1985. <br />
<br />
Dalam perkembangannya hingga saat ini, PT Dua Kelinci selalu menggunakan kacang tanah berkualitas dan memprosesnya dengan teknologi canggih sehingga menghasilkan produk yang kacang garing dan berkualitas.<br />
<br />
Awalnya, hanya menjual produk berupa kacang garing, tapi sesuai perkembangannya dalam mengikuti permintaan pasar akhirnya mengeluarkan berbagai produk, sepert kacang garing, kacang salut, dan makanan ringan, seperti pilus atau makanan ringan dan makanan lain yang merupakan produk kembangan dari kacang Dua Kelinci yang terbuat dari kacang-kacangan selain kacang tanah. Misalnya memanfaatkan bahan baku kacang koro dan kacang polong.<br />
<br />
Masyarakat yang ingin membeli langsung sejumlah produk kacang dua kelinci dapat mendatangi gerai yang tersedia tepat di depan pabrik yang berada di Jalan Pati-Kudus. Bahkan, pembeli bisa memilih sejumlah paket yang terdiri dari berbagai jenis produk Dua Kelinci dan dipastikan tidak terjual bebas di pasaran. <br />
<br />
Pembeli yang menginginkan kacang dingin juga bisa membeli di gerai khusus PT Dua Kelinci dengan fasilitas parkir kendaraan yang cukup luas.<br />
PT Garuda Food juga memiliki produk kacang garing serupa dengan PT Dua Kelinci serta sejumlah makanan yang terbuat dari bahan kacang. Bahkan, sejumlah invoasi mulai dikembangkan untuk mamasarkan kacang tanah bagi masyarakat awam pada umumnya hanya dipersepsi sebagai jenis makanan ringan yang cocok dinikmati dalam berbagai kesempatan. <br />
<br />
Bahkan, tidak banyak yang mengetahui betapa tingginya kandungan gizi pada jenis bahan makanan ini, sehingga PT Garuda Food berupaya menciptakan sejumlah produk baru.<br />
PT Garuda Food terus menggali inovasi untuk meluncurkan produk-produk baru yang benar-benar memberikan nilai tambah kepada konsumen. Kini tak kurang dari 10 item varian kacang berhasil diproduksi, seperti kacang atom, kacang atom pedas, kacang kulit rawa bawang, kacang kulit khusus isi tiga, dan jenis produk kacang lainnya.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<strong><span style="color: #548dd4; font-family: "Calibri", "sans-serif"; font-size: 20pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-hansi-theme-font: minor-latin; mso-themecolor: text2; mso-themetint: 153;">Perkebunan</span></strong><span style="color: #548dd4; font-size: 20pt; line-height: 115%; mso-themecolor: text2; mso-themetint: 153;"> </span>Hampir semua kecamatan di Kabupaten Pati terdapat tanaman kapuk randu, tetapi areal terluas ada di Kecamatan Gunungwungkal, Kecamatan Gembong, Kecamatan Tlogowungu, Kecamatan Cluwak, dan Kecamatan Sukolilo. <br />
<br />
Adapun luas lahan produktif mencapaua 15.112 hektare, dengan total produksi kapuk odol sebesar 8,37 juta kilogram.<br />
<br />
Kabupaten Pati juga memiliki komoditas kelapa kopyor yang bisa dijual ke sejumlah daerah di Jateng. Tercatat, luas areal yang ditanami kelapa kopyor mencapai 222,50 hektare dengan total produksi mencapai 298.279 butir. Daerah yang paling banyak memiliki tanaman kelapa kopyor, yakni Kecamatan Dukuhseti, Kecamatan Margoyoso, Kecamatan Tayu, Kecamatan Wedarijaksa, Kecamatan Gembong, dan Kecamatan Trangkil.<br />
<br />
Sedangkan luas areal tanaman kelapa biasa mencapai 6.453 hektare dengan total produksi mencapai 21,26 juta butir. Lokasinya tersebar di semua wilayah kecamatan di Kabupaten Pati. Jumlah terbesar, yakni Kecamatan Dukuhseti, Kecamatan Gembong, Kecamatan Tayu, Kecamatan Cluwak, Kecamatan Sukolilo, Kecamatan Margoyoso, Kecamatan Tlogowungu, dan Kecamatan Winong.<br />
<br />
Kopi juga tumbuh dengan baik di kabupaten ini, mengingat luas lahan tanaman kopi milik rakyat saja mencapai 1.652,95 hektare dengan tingkat produksi mencapai 478.058 kilogram biji kopi kering, sedangkan milik PTP IX seluas 440 hektare dengan total produksi sekitar 127.160 kilogram biji kopi kering.<br />
<br />
Tanaman tebu juga tumbuh di mana-mana, mengingat di Kabupaten Pati memiliki dua Pabrik Gula, yakni di Trangkil yang dikenal dengan PG Trangkil dan di Pakis yang dikenal dengan PG Pakis. Dari 21 kecamatan di Kabupaten Pati hanya dua kecamatan yang tidak termasuk sebagai penghasil tebu, yakni Kecamatan Cluwak, dan Kecamatan Gunungwungkal.</div>
<div class="MsoNormal">
<br />
(Frestinata Komaradewa)<br />
(IX-D/13)</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-304252323341951281.post-47289809389082688192012-01-15T02:51:00.000-08:002012-01-15T02:51:16.443-08:00SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI....<!--[if !mso]>
<style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<o:OfficeDocumentSettings>
<o:RelyOnVML/>
<o:AllowPNG/>
</o:OfficeDocumentSettings>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>IN</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";}
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<o:shapedefaults v:ext="edit" spidmax="1027"/>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<o:shapelayout v:ext="edit">
<o:idmap v:ext="edit" data="1"/>
</o:shapelayout></xml><![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #00b050; font-family: "Lucida Handwriting"; font-size: 28.0pt; line-height: 115%;">KUNJUNGILAH :</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="background: red; color: yellow; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt; mso-highlight: red;">Informasi Industri Inofatif di Kabupaten Pati</span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: yellow; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="background: fuchsia; color: cyan; font-family: "Bodoni MT Black","serif"; font-size: 16.0pt; mso-highlight: fuchsia;">From<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>The <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Student’s <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Of <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>SMP <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>N 5 Pati</span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: cyan; font-family: "Bodoni MT Black","serif"; font-size: 16.0pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #993300; font-family: Algerian; font-size: 18.0pt;">DAPATKAN<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>:</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: magenta; font-family: Wingdings; font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings;"><span style="mso-list: Ignore;">ü<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: magenta; font-family: "Lucida Handwriting"; font-size: 16.0pt;">Informasi
Menarik Tentang Industri Inofatif di Kabupaten Patiy</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #cc3300; font-family: Wingdings; font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings;"><span style="mso-list: Ignore;">ü<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #cc3300; font-family: "Lucida Handwriting"; font-size: 16.0pt;">Hasil–hasil
Dari Industri Tersebut</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #0099ff; font-family: Wingdings; font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings;"><span style="mso-list: Ignore;">ü<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #0099ff; font-family: "Lucida Handwriting"; font-size: 16.0pt;">Inofasi
Dari Masing-masing Industri Tersebut </span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo1; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #cc9900; font-family: Wingdings; font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-family: Wingdings; mso-fareast-font-family: Wingdings;"><span style="mso-list: Ignore;">ü<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #cc9900; font-family: "Lucida Handwriting"; font-size: 16.0pt;">Kisi–kisi
UN th 2012</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="background: lime; color: #a50021; font-family: Jokerman; font-size: 14.0pt; mso-highlight: lime;">Hanya diperoleh in :</span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #a50021; font-family: Jokerman; font-size: 14.0pt;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><u><span style="color: blue; font-size: 20.0pt;">http://esempenegeri5pati.blogspot.com</span></u></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: normal; margin-left: 72.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; tab-stops: list 72.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #943634; font-family: Symbol; font-size: 18.0pt; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #943634; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt;">Akses Cepat</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; tab-stops: list 72.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #188645; font-family: Symbol; font-size: 18.0pt; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #188645; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt;">Info Lengkap</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: normal; margin-left: 72.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; tab-stops: list 72.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: #c00000; font-family: Symbol; font-size: 18.0pt; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #c00000; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt;">Layanan WOWW,..
!!!</span></b></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="line-height: normal; margin-left: 72.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l1 level1 lfo2; tab-stops: list 72.0pt; text-indent: -18.0pt;">
<span style="color: blue; font-family: Symbol; font-size: 18.0pt; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span>
</div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0">
<tbody>
<tr>
<td>
<div>
<div class="MsoNormal">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #262626; font-family: "Arial Narrow","sans-serif";"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></b><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: cyan; font-family: "Arial Narrow","sans-serif";">AKSES CEPAT DAN GRATIS !!</span></b></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
</div>
</td>
</tr>
</tbody></table>
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: blue; font-family: "Kristen ITC"; font-size: 18.0pt;">Service Leader CUCOK !!!</span></b><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<br /></div>Industri Inovatif Kabupaten Patihttp://www.blogger.com/profile/04197383636910927076noreply@blogger.com0